Ini Alasan Jack Ma Beralih Ke Bisnis Makanan

Jack Ma, seorang miliarder China baru-baru ini mendukung startup baru bernama “Hangzhou Ma’s Kitchen Food” yang diterjemahkan kedalam bahasa Inggris.

Perusahaan yang berbasis di kota Hangzhou ini mendaftarkan modal sebesar 10 juta yuan atau sekitar Rp21,7 miliar.perusahaan ini melibatkan penjualan makanan kemasan, impor dan ekspor, serta produk pertanian yang dapat dimakan.

Dilansir dari dari Hindustan Times, Ma’s Kitchen sepenuhnya dimiliki oleh perusahaan bernama Hangzhou Dajingtou yang 99,9% sahamnya dimiliki oleh Ma.

Permintaan makanan siap saji meningkat di China. Pasar makanan siap saji di negara tersebut bernilai hampir $9,9 miliar atau Rp153,8 triliun pada tahun lalu dan meningkat 28% dibandingkan dengan angka lada 2018, menurut Euromonitor International.

Ben Cavender, direktur pelaksana China Market Research Group mengatakan, “Makanan kemasan menjadi semakin populer. Konsumen dalam beberapa kasus memilih makanan ini karena mereka sedang berhemat dan tidak terlalu sering makan di luar, namun mereka juga memilih makanan tersebut karena akses terhadap variasi dan karena keterbatasan waktu.”

Cavender juga menyoroti bagaimana Ma memanfaatkan e-commerce untuk berinovasi dalam bisnisnya.

“Jika, sebaliknya, hal ini lebih mengarah pada penjualan makanan segar seperti buah-buahan, maka terdapat juga permintaan akan lebih banyak variasi pilihan berkualitas tinggi dan harga yang wajar, dan ini adalah ruang di mana ikatannya dengan e-commerce, akan menambah nilai,” tambah Cavender.